Saturday, April 30, 2022

Mensyukuri Kebersamaan Penuh Selama Ramadhan

Hari-hari terakhir ramadan sudah di depan mata, nyaris berlalu pula masa-masa istimewa yang Allah suguhkan kepada kita, umat muslim. Semoga kita bisa memaksimalkan beberapa hari ini sebagai akhir yang indah.

Ramadan kali ini, sangat berkesan. Bukan, bukan karena amalan yang luar biasa tentunya, melainkan sebuah pengalaman berharga yang Allah titipkan pada kami.

Aku bersyukur bahwa di tahun ini, kami sekeluarga bisa kembali berkumpul di bawah satu atap, dalam kondisi yang jauh lebih baik. Berada sangat jauh dari keluarga di Bandung, membuat kami benar-benar lebih fokus pada keluarga kecil kami. Rindu keluarga besar, tentu saja. Namun tentunya ada kesan berbeda ketika akhirnya kami benar-benar terpisah jarah dengan keluarga besar yang biasanya tak pernah lepas dari hari-hari kami.

Allah memberikan kami kesempatan untuk lebih banyak berada dalam kebersamaan secara fisik di dua pekan pertama ramadan saat kami corona. Sangat terasa betapa kami sebagai pasangan jadi lebih saling tolong- menolong dan siap mem-back up apa yang diperlukan. 

Kami pun lebih bersinergi mendampingi proses anak dalam memulai hari-hari pertama sekolahnya, berlatih shalat dan puasa ramadan di usianya yang mendekati 7 tahun. 

Tak ada lagi rasa takut merepotkan atau saling memberi beban, tapi sudah lebih saling memahami. 

Disini kamipun menemukan keluarga baru yang saling tolong menolong. Selalu siap menawarkan dan memberi bantuan ketika kami membutuhkan. Mengirimkan banyak sekali makanan di hari hari ramadan kami.


#day29 #30dwcjilid36 #pejuangramadan

penuh/pe·nuh/ a 
1 sudah berisi seluruhnya (tidak ada yang terluang lagi); 
2 banyak memuat: pidato sambutan -- nasihat bagi kaum tua dan remaja; 
3 banyak sekali: di lapangan Monas pagi-pagi sudah -- anak berolahraga; 
4 ki tidak kurang dari jumlah yang seharusnya: gajinya sudah dibayar --; ia bekerja selama satu bulan --;
5 ki lengkap; sempurna: kita telah memperoleh kemerdekaan yang --;beriak tanda tak dalam, berguncang tanda tak -- , pb orang yang suka menyombong pertanda kurang dalam pengetahuannya;



No comments:

Post a Comment