Wednesday, April 5, 2017

Rahasia Menulis Produktif dari Sang Penulis 12 Buku dalam 5 tahun, Rezky Firmansyah


Baru dua hari ini saya melihat wajah beliau dalam poster di sebuah akun instagram kepenulisan. Rezky Firmansyah, seorang yang sudah produktif menghasilkan 12 buku dalam usia nya yang relatif masih sangat muda, 23 tahun! Malam ini saya berkesempatan menyimak sharing dari beliau via grup Whatsapp KMO Inspirator Academy 1. Dari cara penyampaian beliau, yang saya lihat beliau orangnya simple dan to the point. Kalau mau dibilang “galak” mungkin bisa karena ngga banyak basa-basi, tapi sebetulnya tegas, dan menurut saya mungkin itulah salah satu karakter yang bikin beliau bisa seperti sekarang ini. Istilahnya kalau orang udah fokus dan komitmen pada suatu hal, jangan berani lawan hehe. Menurut saya orang seperti ini cocok sebagai mentor bagi orang yang “lenjeh-lenjeh”. hehe Wallahu 'alam sih perkenalan baru sebatas sebagai audience dalam grup whatsapp.

Perlu diketahui, saat ini beliau masih berkuliah, mengerjakan skripsi, bisnis, berorganisasi, dan menjabat sebagai Presiden Badan Legislatif Mahasiswa. Masih jomblo, dan sangat produktif. Sharing malam ini adalah cerita seputar awal mula kisahnya dalam dunia kepenulisan dan rahasia beliau menjadi penulis produktif di usia muda.  Beberapa topic dan hasil tanya jawab saya sarikan dalam bentuk tulisan yang sudah saya gubah agar lebih megalir, to the point dan mudah diambil intinya.

* * * * *

Kiprahnya dimulai 5 tahun lalu dari tahun 2012, ketika beliau masih duduk di bangku SMA kelas 12. Beliau bersama teman-temannya memikirkan kenangan terindah bisa mereka berikan saat momentum perpisahan, maka terbitlah sebuah buku antologi yang berjudul Admiral : Generasi, Perjuangan, dan KeajaibanTak sedikit yang meremehkan nilai sebuah buku antologi, “Apa istimewanya?”, namun respon kitalah yang akan membedakannya. Bagi beliau yang merasa masih sangat pemula dalam dunia kepenulisan, momen terbitnya buku pertama benar-benar sangat bermakna. Dari situ ia semakin ingin terus berkarya, dan tekadnya dibuktikan dengan terbitnya buku yang berjudul What Amazing You! Dan diterbitkan oleh penerbit skala nasional Elex Media Komputindo. Bayangkan, anak baru lulus SMA, sudah bisa menerbitkan buku skala nasional, Keren apa keren banget? Begitulah awalnya hingga saat ini beliau aktif terus menerbitkan karyanya satu persatu, termasuk buku ke 9 yang terbit di bulan Februari 2017 lalu yang berjudul “Jomblo, Mantan & Masa Depan”. Buku terbarunya yang ke 12 nya ini insyaallah akan terbit di bulan April, judulnya “Inilah Capres (Catatan Presiden) Pilihan”, Memaknai Momentum Sertijab Organisasi.

Kalau mau kita perhatikan, Mas Rezky berhasil menerbitkan 12 buku dalam 5 tahun (2012-2017). Artinya kalau kita pukul rata,  minimal dalam setahun berhasil menerbitkan 2 buku, ada pula yang 3 buku! Mungkin banyak dari kita yang punya hasrat untuk bisa sekali seumur hidup menerbitkan buku, tapi tak kunjung terbit karena tak kunjung memulai, ada? *cung* Kira-kira supaya bisa produktif gitu apa ya rahasianya?


INI RAHASIANYA

Bangun Kebiasaan Menulis!
Memulai dengan menulis sekarang juga, menulis apapun, bebas. Tak perlu banyak Tanya, tak perlu takut tulisan jelek, tak perlu takut dikritik.
Kalau bingung ide? Ide menulis bisa apa saja. Bahkan saat ngga ada ide, itupun bisa jadi ide. Entah menulis prosa, puisi, atau artikel tentang itu.

Hal ini pula yang menjadi spirit awal Mas Rezky Membuat Program 30DWC (30 Days Writing Challenge). Membangun kebiasan menulis secara rutin selama 30 hari. Outputnya bukan menulis buku, lebih ke komitmen kita untuk meluangkan waktu untuk menulis rutin selama 30 hari. Kalaupun ada tulisan yang bisa dibukukan, sifatnya antologi. Dari naskah dan penulis terpilih.
#0DWC ini juga program berbayar, karena setiap impian selalu ada perjuangan. Harapannya tidak menganggap remeh, dan bisa merasakan esensi perjuangannya


Sesi Tanya Jawab 

Cara Mendapat Inspirasi untuk menjadi penulis produktif
1.      Saat dapat ide, segera dicatat, catat saja keywordnya. Saat ada waktu lowong, bisa langsung dikembangkan.
2. Menulis hampir setiap hari, bahkan pernah nulis artikel 121 hari nonstop di rezkyfirmansyah.com, saat momen 30 Days Writing Challenge Jilid 1 (Oktober 2015-Februari 2016). Kalau per hari nya tergantung kondisi. bila sedang ada naskah akan lebih dari biasanya.

Kategori dalam Blognya (rezkyfirmansyah.com)
1.       Love & Relationship
2.       Passion Writing
3.       Refleksi Diri
4.       Creative Thinking
5.       Indonesia lebih Baik

Supaya stabil mood?
Jangan jadikan jomblo sebagai alasan, jomblo harus produktif dan inspiratif. Kalau masih banyak alasan ngga mood dll, ngga usah nulis, penulis ngga butuh alasan.

Beberapa Penulis Buku yang Menginspirasi :
Sering baca buku non fiksi. Inspirasi, pengembangan diri, motivasi.
Membaca buku yang bahasanya mengalir
1.       Ippho Santosa
2.       Bong Chandra (momentum dan pola pas nulis di awal)
3.       Pandji Pragiwaksono (tema nasionalisme dan Indonesia lebih baik)
4.       Dedy Dahlan (Bahasa yang nyantai)
5.       Rene Suhardono (kretivitas)
6.       Yoris Sebastian (Kreativitas)
7.       Brili Agung (Visi Menulis)

Cara menulis dengan alur yang baik?
Buat outline

Cara mencari ide?
Cari aja, dunia luas, jangan banyak alasan.
Bisa juga dengan mencari inspirasi stalking ke tulisan peserta 30DWC lain
Stalking mantan.. (bercanda) Apapun bisa jadi inspirasi, buktinya bisa jadi Buku. “Mantan tidak bisa dilupakan, melainkan dilepaskan. Lalu pelajarannya digunakan di masa depan.”

Bingung milih tema yang menarik?
Mulai dari kegelisahan yang kita rasakan.
Jangan banyak mikir dan perfeksionis.
Ga ada yang namanya tulisan sekali tulis langsung bagus.

Cara Menggali Ide supaya bisa berkembang dan tulisannya bagus
Gunakan jubah kreator, baru editor. Cek vlog terbaru di @rezky_passionwriter

Cita-cita terbesar dalam dunia kepenulisan
Nulis buku nikah bareng istri

Pesan terakhir :
Intinya jangan banyak alasan. Kita punya waktu 24 jam, tapi ngga ada yang punya waktu 24 jam untuk nulis. Luangkan waktu untuk menulis, bukan menulis di waktu luang.

* * * * *

Sekian sharing saya tentang rahasia sukses dan kisah permulaan Rezky Firmansyah menjadi penulis. Sengaja saya buat dalam bentuk artikel agar lebih mudah membacanya dan mengambil poin pentingnya. Pelajaran bagi saya pribadi, kita perlu memanfaatkan sebuah momentum untuk dapat melesat mencapai impian kita. Percaya pada mimpi kita, pada momentum yang mungkin menjadi batu loncatan kita bergerak maju. Sukses itu meninggalkan jejak, maka jangan gengsi belajar dari ahlinya, ikuti kebiasaan baiknya. Buat keputusan, mau maju terus atau beralasan terus.
Dan dalam belajar, jangan lupa adab menuntut ilmunya juga ya, Semangat!

Semoga bermanfaat dan dapat diambil pelajarannya :)
Salam!

Hajah Sofyamarwa R


30 Days Writing Challenge bersama Rezky Firmansyah.
(sumber : Akun Instagram @inspiratoracd )

3 comments:

  1. Wah kalimat "luangkan waktu untuk menulis, bukan menulis di waktu luang" itu jleb banget, mbak. Emang bener ya menulis itu harus dijadikan kebutuhan bukan sekadar keinginan. Makasih tips2nya, mbak. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas. Sama sama ya. Makasih banyak udah meluangkan waktunya untuk mampir kesini juga. :D

      Delete