Saturday, December 31, 2011

Suasana Kongres VIII IA ITB 2011


Rangkaian acara Kongres ke-8 IA ITB 2011 berlangsung selama 2 hari pada tanggal 2-3 Desember 2011  di Gedung Aula Barat ITB. Kongres tersebut inti acaranya adalah mendengar Laporan Pertanggungjawaban dari Pengurus Pusat IA-ITB periode 2007 – 2011 (diketuai Hatta Rajasa TM'73) dan pemilihan ketua IA-ITB yang baru periode 2011 – 2015 di hari kedua. 
Suasana di dalam gedung Aula Barat ITB Hari Pertama (2 Desember 2011)
 
Suasana lebih meriah di hari pemungutan suara (Sabtu, 3 Desember 2011). Panggung  besar di depan gerbang ITB, di dalam kampus, stand-stand, berbagai pengisi acara dan media kampanye para kandidat.

Suasana Hari Pemungutan suara di sekitar Boulevard ITB, meriah dengan berbagai acara dan dekorasi calon Ketua IA ITB

Papan Skema Prosedur Verifikasi dan Pemungutan Suara TPS kampus ITB yang dipasang di sekitar Aula Timur (tempat pemungutan suara).
Disediakan fasilitas fotocopy gratis bagi pemilih untuk memudahkan proses.

Suasana Hari Kedua dalam Gedung Aula Barat ITB. Ketua terpilih (SUM) berfoto bersama keempat kandidat lainnya (Amir Sambodo, Hermanto Dardak, Dasep Ahmadi, Nining I Soesilo), Mantan Ketua IA Hatta Rajasa, rektor ITB Pak Akhmaloka, dll.

Ketua IA ITB Terpilih, Sumaryanto Widayatin (SI '74). 

Setelah semua kerjaan beres, Foto bersama teman baru :D Yani dan Aulia :)


Selamat Mengemban amanah pak! Saya belum dapat banyak menyebutkan dampak apa saja yang sangat signifikan dapat terasa dari IA ITB pada mahasiswa ITB. Mudah-mudahan semakin baik dan dampaknya semakin terasa terutama bagi kami yang masih mahasiswa :)
Amin Ya Rabb

Untuk Tuhan, Bangsa dan Almamater
SALAM GANESHA!

Tuesday, December 27, 2011

kok rasanya lucu..

bismillah..

jadi saat di suatu ketika kamu merasa masalahmu sangat kronis dan sebegitu parahnya hingga memengaruhi hampir semua aktivitas kehidupanmu. Kemudian ingin rasanya memanggil seorang ahli kejiwaan (atau psikolog lah ya..) yang dapat membaca semua permasalahanmu. Dan karena bahasamu saat itu sedang sulit dimengerti dan sulit diungkapkan, kau berharap dia sudah mengerti akar permasalahannya dan men-judge sajalah apa yang terjadi padamu.
(saat itu mungkin pikiranmu terlalu lelah untuk terus mencari tahu apa yang sebetulnya terjadi pada dirimu)


kemudian, kamu mencurahkannya. mencurahkannya pada seseorang. Namun apa yang seharusnya kau sampaikan malah tak kau sampaikan, sehingga masalah yang kau ungkapkan terdengar lebih sederhana dari yang kau rasa.

Akhirnya dia menyimpulkan bahwa kamu baik-baik saja, hanya perlu sedikit waktu untuk memperbaikinya.
(sangat jauh dari ekspektasimu yang berharap kau dikatakan sedang dalam kondisi terburuk)

lega karena dikatakan 'dalam kondisi baik'
tapi ngga rela dibilang masalahnya cuma masalah kecil.

tuh kan ngeyel, katanya pengen masalahnya segera selesai?


ada ada aja ya.. hajah.. hajah..  

Dan, cukuplah Rabb-mu menjadi Pemberi Petunjuk dan Penolong.
(QS. Al-Furqan: 31)

27 Desember 2011
19:56
kamar

Mengapa Iqra' ? (part 2)

Lanjutan dari tulisan sebelumnya Mengapa Iqra' ?, satu tema, perluasan dari Iqra'.

Islam sangat mementingkan dan mendorong umatnya untuk bekerja keras menguasai dan mengembangkan ilmu pengetahuan. Dr. Aijazul Khatib, cendekiawan Universitas damaskus menyebutkan bahwa "Tidak ada yang begitu mementingkan upaya penelitian terhadap alam semesta selain dari Al-quran. Lebih dari 750 ayat-ayat Al-qur'an (yang merupakan 1/8 dari seluruh jumlah ayat Al-qur'an) mengajak dan memerintahkan kaum Mukminin untuk mempelajari alam semesta ciptaan Allah ini". Tujuannya untuk direnungkan (dzikrullah), dipikirkan, dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kesejahteraan seluruh umat.

Pantas saja dalam sejarah dunia, islam menjadi pemimpin peradaban dunia selama 7 abad lebih! Sekitar 700 tahun! (Abad ke-7 hingga ke-14 Masehi). Karena saat itu umat islam bersungguh-sungguh mempelajari warisan kemajuan peradaban umat manusia dari berbagai sumber, seperti Babilonia, Mesir, Yunani-Romawi, India, dan China. Tidak sampai disitu, umat Islam mengkaji dan mengembangkannya.

Brifault, seorang sarjana Inggris menyatakan:
"Bangsa Yunani memang telah memulai mensistematisasikan, menggeneralisasi  dan menteorikan. Namun cara-cara yang tekun dalam perincian, observasi yang mendalam, dan pengujian melalui eksperimen ilmiah, adalah merupakan suatu hal yang asing bagi watak bangsa Yunani. Apa yang kita sebut sebagai ilmu pengetahuan (sciences) adalah hasil dari metode baru eksperimen, observasi dan pengukuran teliti yang telah diperkenalkan oleh orang-orang Arab-Muslim. Metodologi dasar ilmu pengetahuan adalah sumbangan yang sangat penting dari peradaban Islam."

Saatnya sadar dan membuka mata terhadap sejarah kita sendiri. Kalau ada anggapan umat islam saat ini bodoh dan tertinggal, bukan karena ajarannya, tetapi karena faktor pelaku-pelakunya. Ingat bahwa Islam pernah memimpin peradaban dan terbukti sejahtera selama kurang lebih 700 tahun!
Mungkin terlalu abstrak kalau bahasan kita seluas dunia,  tapi seharusnya bisa kita mulai dari Indonesia. Seperti sebuah tulisan yang saya temui akhir-akhir ini yang banyak beredar disebuah  situs jejaring sosial:

Teman-teman, hanya mau sharing. Berikut ada cerita nyata yang menarik untuk Indonesia yang lebih baik!! Selamat membaca :)

Suatu pagi, kami menjemput seseorang klien di bandara. Org itu sdh tua,kisaran 60 thn. Si Bpk adalah pengusaha asal Singapura, dgn logat bicara gaya melayu & english, beliau menceritakan pengalaman2 hidupnya kpd kami yg msh muda.
Beliau berkata,"Ur country is so rich!" Ah biasa banget denger kata2 itu. Tapi tunggu dulu..
"Indonesia doesn't need the world,but the world needs Indonesia,"lanjutnya.
"Everything can be found here in Indonesia, U don't need the world. Mudah saja, Indonesia paru-paru dunia. Tebang saja hutan di kalimantan, dunia pasti kiamat. Dunia yg butuh Indonesia!

Singapura is nothing,we can't be rich without Indonesia 500.000 org Indonesia berlibur ke Singapura tiap bulan. Bisa terbayang uang yg masuk ke kami, apartemen2 terbaru kami yg beli org2 Indonesia, ga peduli harga selangit, laku keras. Lihatlah RS kami, org Indonesia semua yg berobat. Trus,kalian tau bagaimana kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk? Ya,bener2 panik. Sangat terasa,we are nothing.

Kalian tau kan kalo Agustus kmrn dunia krisis beras. Termasuk di Singapura dan Malaysia? Kalian di Indonesia dgn mudah dpt beras. Liatlah negara kalian, air bersih di mana2, liatlah negara kami, air bersih pun kami beli dari Malaysia. Saya ke Kalimantan pun dlm rangka bisnis, krn pasirnya mengandung permata. Terliat glitter kalo ada matahari bersinar. Penambang jual cuma Rp 3rb/kg ke pabrik china,si pabrik jual kembali seharga Rp 30rb/kg. Saya liat ini sbg peluang.

Kalian sadar tidak kalo negara2 lain selalu takut meng-embargo Indonesia! Ya,karena negara kalian memiliki segalanya. Mereka takut kalau kalian mnjadi mandiri,makanya tidak di embargo. Harusnya KALIANLAH YG MENG- EMBARGO DIRI KALIAN SENDIRI. Belilah pangan dr petani2 kita sendiri, belilah tekstil garmen dr pabrik2 sendiri.Tak perlu impor klo bs produk sendiri. Jika kalian bs mandiri, bisa MENG-EMBARGO DIRI SENDIRI, INDONESIA WILL RULE THE WORLD!! Plis share ya biar sampe ke seluruh bangsa Indonesia...

--
Ayu Yeriesca
Department of Economics
Faculty of Economics
University Of Indonesia


Luar biasa ya?
Terlepas dari segala fakta di lapangan, mari jadikan sebagai motivasi.
Mari berpikir global, dan beraksi lokal
Mulai dari Indonesia
bismillah..

"mudah-mudahan saya bisa jadi salah satu bagian dari solusi, bukan jadi beban yang harus dicari solusinya."
amiin


Pada 19 desember 2011
08:05
Kamar 404

Tuesday, December 20, 2011

bukan bodoh, namun belum menemukan energi minimumnya..


"Tidak ada manusia yang bodoh. Hanya saja, manusia seringkali salah tempat dan tidak menemukan energi minimumnya." 

Demikian disampaikan Alfathri Adlin, pengkaji budaya dan agama, pada kuliah umum bertajuk Pendidikan dan Agama di Gedung Sayap Selatan (GSS) C Masjid Salman ITB pada Senin (29/11) malam.
 Kegiatan ini merupakan rangkaian serial kuliah umum Beragama dalam Pergolakan Budaya yang diselenggarakan Divisi Pengkajian dan Penerbitan (DPP) YPM Salman ITB.

Dalam hal ini, Alfathri mencontohkan dengan Albert Einstein, si penemu teori Relatifitas. Einstein ketika Sekolah Dasar, memiliki nilai buruk di setiap mata pelajarannya, kecuali Matematika. “Namun, ketika sudah dewasa, siapa sangka pada abad 20 ini kita mencatat Einstein sebagai orang yang jenius?” tanya Alfathri pada peserta kuliah.
Pun dengan Thomas Alfa Edison. Alfathri bercerita ketika Edison duduk di Sekolah Dasar, dia dipulangkan dari sekolah karena bodoh dan tidak bisa diajari oleh guru. Meskipun begitu, Edison bisa menjadi penemu bohlam.

Lebih lanjut, Alfathri menuturkan bahwa orang-orang seperti Albert Einstein dan Thomas Alfa Edison tampak bodoh karena mereka hanya memiliki 1 kemampuan.
 Namun, Einstein dan Edison mampu menemukan energi minimumnya dan mengoptimalkan kemampuanya. Sehingga tak heran bila mereka bisa tercatat dalam sejarah sebagai orang-orang yang mengubah dunia.
Dalam hal ini, Afathri mengibaratkan lampu berdaya 10 watt. Bila sebagai bohlam, lampu tersebut hanya digunakan untuk tidur. “Namun lihat bila (lampu berdaya 10 watt) difokuskan menjadi laser. Daging pun bisa tembus,” tandas Alfathri.
Pun dengan manusia, lanjut Alfathri. Bila perhatiannya buyar ke berbagai hal, diibaratkan seperti minyak tumpah di lautan. Minyak tersebut tampaknya menyebar. Namun bila manusia mencelupkan jarinya, akan diketahui bahwa lapisan minyak tersebut dangkal.
“Lebih baik menguasai satu bidang, tetapi fokus, dibandingkan banyak bidang tetapi dangkal,” nasihat Alfathri.

source : http://salmanitb.com/2010/12/bukan-bodoh-hanya-tidak-menemukan-energi-minimum/
written by : Yudha P Sunandar
image source : www.wallpaper23.com/full.asp?ID=2720&R=1680x1050

Monday, December 19, 2011

Mengapa Iqra' ?


"Bacalah, dengan (menyebut) nama Rabb-mu Yang Maha Menciptakan. Yang menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhan Rabb-mulah yang Mahamulia. Yang mengajarkan ilmu (kepada manusia) dengan (perantaraan) kalam. Mengajari manusia apa-apa yang belum diketahuinya.."
(QS Al-Alaq 96 : 1-5)

Mengapa Firman Allah yang pertama diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw adalah perintah membaca? Mengapa iqra', padahal beliau adalah seorang yang ummi (tidak pandai membaca dan menulis)?
Prof. Dr. Quraish Shihab dalam bukunya Wawasan Al-Qur'an menjelaskan bahwa iqra' terambil dari akar kata yang berarti 'menghimpun', sehingga tidak harus selalu diartikan 'membaca' teks tertulis dengan aksara tertentu. Dari pengertian 'menghimpun', lahir aneka ragam makna seperti menyampaikan, menelaah, mendalami, meneliti, mengetahui ciri sesuatu dan membaca, baik teks tertulis maupun yang tidak tertulis.

Iqra' (bacalah)!
Kemudian muncul pertanyaan.  Tetapi apa yang harus dibaca?? "Ma aqra?" tanya Nabi - dalam suatu riwayat-- setelah beliau kepayahan dirangkul dan diperintah membaca oleh malaikat  Jibril. Pertanyaan itu tidak dijawab, karena Allah menghendaki agar beliau dan umatnya membaca apa saja selama bacaan tersebut bismi rabbika (dengan /atas nama Tuhanmu), dalam arti bermanfaat untuk kemanusiaan.

Iqra' berarti:
Bacalah, telitilah, dalamilah, ketahuilah ciri-ciri sesuatu, bacaah alam, bacalah tanda-tanda zaman, sejarah dan diri sendiri. Sehingga objek perintah ini mencakup segala sesuatu yang dapat dijangkaunya.

Kita lihat adanya pengulangan perintah Iqra' pada firman Allah yang pertama tersebut mengisyaratkan bahwa kecakapan dalam membaca diperoleh dengan mengulang-ulangi bacaan, dilakukan hingga mencapai batas maksimal kemampuan, dan mengulang bacaan atas nama Allah akan menghasilkan pengetahuan dan wawasan baru, walaupun yang dibaca itu-itu juga.

Sungguh, perintah membaca merupakan hal yang paling berharga yang diberikan pada manusia. "Membaca" dalam berbagai maknanya adalah syarat pertama dan utama pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta syarat utama membangun peradaban. Sudah terbukti pada abad 7-14 ketika Islam menjadi pemimpin peradaban dunia.

Wow ternyata sudah diperintahkan ya?
Mari amalkan perintah tersebut. Yang selama ini jarang baca, ayo diluangkan. Yang selama ini bacanya ngga efektif, ayo belajar mengefektifkan. Salah satunya dengan menuliskan hasil bacaan juga, bisa baca resume pengantarnya disini.

Iqra'! :D

Senin, 19 Desember 2011
07:30
Kamar 404

__________________________________________________________________________________
Pustaka:
Samantho, Ahmad, Y. 2002. Jurnalistik Islami: Panduan Praktis bagi Para Aktivis Muslim. Jakarta Selatan : Penerbit Harakah.
Image source : 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgH6Ks4nXCeE9IA-_HJKY7cp6bWl6YgqeMGS7v0myWoBLa20KEvAFiab3BvL1N_AfHLcmwKmPJivXzfWVGQh4tc3bY1J2LvITvBj3yEq2CZML79etzWCZmHN6N0YAnRCIq7om2RrbSzGLEy/s1600/kid-reading-book.jpg

Sunday, December 18, 2011

Pencil VS Tubes

Hanya lintasan pikiran.
Biasanya tiap akhir beberapa mata kuliah praktik ada semacam tugas/ proyek akhir.
kami di biologi dan mikrobiologi ITB biasa menyebutnya dengan
"Pencil",  Penelitian KECIL

sedang kawan-kawan dari jurusan informatika atau elektro (STEI), yang saya tahu mereka menyebutnya
"Tubes", Tugas BESAR


Apakah ada dampaknya secara psikologis bagi para mahasiswanya?
#justsayying

_____________________________________________________
Terlepas dari istilah yang digunakan, keduanya membutuhkan effort yang luar biasa. Yang jelas perbedaan antar keduanya adalah objeknya. Makhluk hidup yang kami jadikan objek penelitian ini biasanya harus selalu dipantau perkembangannya. Kalau ngga, misal hewan/tumbuhannya mati sedangkan data belom diambil, jadi harus ngulang lagi dari awal deh.
:)

Astaghfirullah, Centil..

Saat sedang di rumah, 16 Desember lalu..

C (Caca) : "Tante fya ga sekolah?"

S (Saya) : "Ngga."

C : "Libur?"

S : "Iya"

C :  "Asiik!"

S : "Kenapa?"

C : "Kirain udah ketemu pangeran."

S : "Hah, pangeran apa?"

C : "Pangeran kodok hijau"

S : "nggg.." 


 * * *

Persis saat saya baru sampai rumah setelah dari asrama dan ketemu Caca..

S : "Kakaa!" (dengan tangan terbuka dan wajah sumringah)

C : "Astagfirullah.. Centil."

S : .....

XO
(ga ngerti lagi)

 _____________________________________________________________________
Caca adalah keponakan saya. Lengkapnya Keisya Alya Al-Muttaqin.
Anak pertama dari 3 bersaudara. Sekarang caca kelas 1 SD 
Centilnya minta ampun hehe :')
Semoga jadi anak shaleh ya
amiin

Thursday, December 15, 2011

Finally, The End of 5th Semester :')

Alhamdulillah..
Semester 5 2011 di jurusan Biologi SITH ITB sudah berakhir..
Ujian (saya) sudah selesai sejak Selasa lalu (13 Des 2011)

Semester 5 itu kalo saya bilang, ajaib!
beda banget sama semester lainnya, bahkan sama kehidupan saya :p
Habis UAS, rasanya hidup tenteram krn ngga ada tugas laporan yang manggil manggil hehe

"Sesungguhnya bersama setiap kesulitan ada kemudahan.." (QS Al-Insyirah : 6)

SEMESTER 5 ADALAH:

Semester Kuliah Lapangan
Taman Nasional Baluran Jawa Timur, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Situ Lembang, Waduk Saguling.
Yang ekuivalen dengan banyaknya laporan besar (otomatis ini mah ya), dan banyak memanfaatkan waktu nge lab di lab ekologi, sebanding juga dengan punya kelompok project ecology yang top markotop :D
Asisten proyek ekologi yang pasti riweuh nya berkali kali lipat daripada kami, para praktikan.
Ibu Endah, Pak Gede, Dosen JEMPOLAN! :D
Terima Kasih Banyak! :3
Padang Savanna, Taman Nasional Baluran, Jawa Timur
image source: http://www.facebook.com/media/set/?set=a.136267716478198.22926.100002849113132&type=1
di Bromo, satu semester bersama kelompok 3 proeko, atchulaah (citra style).


Semester Yang Paling Sedikit Aktif di Organisasi

ini mungkin ngga semua orang ya, tapi mungkin krn beban perkuliahan yang menuntut lebih, manajemen waktu yang lebih baik dan pemahaman yang cepat, saya jadi terkesan banyak melepas amanah di organisasi. Niatnya supaya akademisnya terkejar Tapi walahu 'alam, tiap orang berbeda. Saya malah ngerasa manajemen waktu lebih buruk tanpa berorganisasi. Wah wah, doakan mudah mudahan hasil akhir nya baik ya..?
Mohon maaf untuk segala kelalaian yang saya lakukan..


Semester Ekonomi Bergejolak

Semester ini saya mulai berjualan pulsa lagi, sedikit sedikit, alhamdulillah buat minimal memenuhi kebutuhan pulsa sehari hari. Semester ini jg alhamdulillah beasiswa PPA udah turun setidaknya ngga bikin orangtua kesulitan. Semester ini udah mulai juga ngajar les privat, anak SD kelas 5 sih, dipikirnya gampang, ternyata lebih susah secara psikologis, apalagi kalo anaknya nangis stress krn ga bisa jawab pertanyaan. ckckck. Semester ini juga pernah dapet proyek kerjaan kecil, yah gimana kita nyikapinnya sih, pengalaman. Di semester ini pula kerasa banget saya banyak ngeluarin uang, Ya itu tadi, proek ekologi yang memakan biaya ngga sedikit, dll. Alat-alat kulap sebaiknya memang dicicil dari awal. Alhamdulillah juga udah bisa beli netbook, setidaknya ngga terus merepotkan teman2 asrama khususnya 404 :').
image source : http://www.shutterstock.com/pic-57028609/stock-photo-coins-and-green-plant-isolated-on-white.html
 sisanya, kulanjut nanti ya! :D


15 Desember 2011
09:54
kamar 404

Wednesday, December 14, 2011

nginjek kaca, bius pake air es

bismillah..
seperti yang dapat dilihat dari judul tulisan ini, saya mau cerita kejadian di dapur asrama tadi sehabis isya.

sebut saja ayu-- tiba tiba mengangkat sebelah kakinya sambil mengaduh. rupanya kakinya menginjak pecahan kaca yang entah berantah dari mana asalnya. saya pikir serpihan biasa, tapi kalau dilihat ternyata cukup besar dan dalam. langsung diicabut sakit banget katanya.

sampai akhirnya pecahan kaca itu berhasil dicabut, rasa sakitnya ngga kerasa.
tau kenapa?

rendam kaki dalam air dingin banget (air es), sampai kerasa mati rasa, cabut kacanya.
semacam bius gitu, karena kondisi dingin beku kan memang suka bikin mati rasa. (ngalihin fokus juga)

kalo kurang yakin dicoba aja
selamat mencoba! :D



14 Desember 2011
20:25
kamar 404


image source : http://telukbidaraku.blogspot.com/2009/05/kaca.html

Monday, December 12, 2011

run!

Pagi ini seperti biasa,
shalat subuh di masjid,
tilawah quran sedikit,
berdoa dalam sujud,
dan
terbangun dengan masjid yang sudah sepi -_-
hihi

memandang keluar jendela, lihat lapangan rumput salman di pagi pagi buta.
terbersit keinginan yang belum pernah terpikirkan selama berada di asrama salman.
LARI PAGI DI LAPANGAN RUMPUT!

Ya, kenapa tidak?
tadinya mau kumulai hari ini juga.
tapi bimbang.
bergerak pergi menjauh menuju tangga ke lantai 2, tapi kemudian berbalik, dan melihat lapangan rumput kembali, sambil menghirup oksigen segar cuma-cuma dari Sang Maha Pencipta

Mau lari, tapi rasanya malu dan ngga jelas kalo lari sendiri.
berbalik badanlah lagi ke tangga.

namun tak sadar kaki sudah melangkah ke lapangan rumput,
perlahan demi perlahan..
sampai di ujung dekat gerbang..
lalu,

lari deh sampe lantai 4!
:D

image source : http://jolitaasmara.blogspot.com/2011/04/often-at-times-unexpected-to-me-this.html


ajakin yang lain ah besok :)

12 Desember 2011
21:17
warnet asrama lantai 4
di tengah-tengah belajar ekologi :)

Sunday, December 11, 2011

24 Tahun Gerakan Intifadhah



Allah
Yang Maha Melihat 
Maha Mendengar 
Maha Mengetahui
Segala sesuatu 
untuk hidupku
untuk hidupmu
untuk hidup kita

-potongan syair lagu Surat Cinta dari Palestina, Ebith beat A-
24 Tahun Gerakan Intifadhah

11 Desember 2011
13:14
tangga menuju lantai 5

Friday, December 9, 2011

14.59

Deadline laporan dan powerpoint proyek akhir mata kuliah ekologi adalah hari ini (9 Des 2011) pukul 15.00
dan laporan kelompok ku dikumpulkan pada pukul 14.59

Nyaris..


terimakasih buat mbak tami yang tadi nyuapin segala hehe
terimakasih dan maaf buat 404 yang bersedia jadi kapal pecah dulu


kawan kawan kelompok 3 proeko (fadi, silat ka nuke, citra, vania, udin), asisten ka elgi 'maman'
maaf banyak kekurangan, terimakasih segalanya.
mudah mudahan presentasi besok lancar
dresscode besok pake baju muslim putih dan khusus cowo pake peci ya :)

Saguling I'm in Love dah :)
Waduk Saguling Desa Maroko - Penuh eceng gondok


9 Desember 2011
23:15
kamar 404

Thursday, December 8, 2011

zakatkan fitrahmu :)

The best way to cheer yourself up is to try to cheer somebody else up
-mark twain-


Jadi ingat materi pengajian di warung bobotoh sulanjana kamis lalu.
temanya "Zakatkan Fitrahmu"

ngga ikut keseluruhan sih,
tapi yang paling ngena adalah ini:

Kadang saat kita sedang fokus, sangat fokus pada tujuan kita, kita jadi lupa akan sekaliling kita.
Kita terlalu sibuk dengan diri sendiri, sibuk dengan menolong diri sendiri saja.
Padahal fitrah kita itu adalah berbagi, berbuat baik, membantu orang lain.

itu fitrah, liat jauh di dalam dirimu
pasti sehabis menolong orang, senang kan?

Intinya, saat sibuk dan fokus pada tujuan,
jangan lupa lihat sekeliling
karena kita ngga tahu amalan mana yang akan menolong kita
ikhlaskanlah.


#maaf untuk kekurang-care-an saya, mudah-mudahan setelah ini selesai, saya kembali
:)

8 Desember 2011
22:37
kamar 404

Tuesday, December 6, 2011

what species?

Serangga yang ditemukan di dapur asrama putri!
23 November 2011
07:19

ini mukanya, barangkali ada yang kenal :

hehe

spesies apa ya?
:3

#malas ngiden hehe

Monday, December 5, 2011

ADA FOGGING! KONDISIKAAN!

Masuk pekan ujian akhir..
Jadwal Ujian semester 5 plus tiket masuk nya:
1. Senin : Bioteknologi Tumbuhan (12.30-15.30) Oktagon @9017
2. Selasa : Biokonservasi (09.15.12.15) @9301, 9302 + laporan kulap
3. Rabu : Probis (07.00-09.00) @9022, TVST C + logbook + laporan pisang + revisi laporan hewan
4. Kamis : Biologi Sel Molekuler (07.00-09.00) @ 9103, 9104
5. Senin depannya lagi : Proyek Ekologi (12.30-15.30) @9307, 9308
6. Selasanya : Ekologi (12.30-15.30) @9213, 9214

Jadi inget pekan lalu pas mau ujian 3 Biostatistika.
1 bab terakhir belum saya review. Niatnya jam 8 setidaknya baca dulu, jam 9 baru ujian.
ternyata


ADA FOGGING!! KONDISIKAAN!
walhasil beberes lah saya.
dan 1 bab terakhir itu ngga sempet kebaca.-_-






itu akibatnya kalo manajemen waktunya kmrn blm bener.

tapi setelah ujian aga tenang, mudah-mudahan hasilnya baik.
doakan ya :)

Sunday, December 4, 2011

orang cacat seperti itu hanya akan merepotkan saja..


Di angkot dalam perjalanan menuju STKS saya denger cerita merinding. Entah nyata atau fiktif, tapi sambil agak kesal karena ngetem, kami merinding:

Seorang tentara muda yang usai berperang menelepon orangtuanya dan memohon ijin untuk dapat membawa serta temannya yang cacat akibat perang. Tangan dan kakinya buntung, sehingga terlalu menyedihkan bila tidak ada yang merawatnya.

"Ayah, bolehkah saya membawa serta teman saya? Tapi dia cacat, 1 tangan dan 1 kakinya tidak ada karena terkena ranjau musuh. Saya tidak tega meninggalkannya bila harus sendirian disini."

"Sudahlah, orang cacat seperti itu hanya akan merepotkan saja. Kau pulang saja tanpa harus membawanya."

Singkat cerita, Anak tersebut tidak jadi pulang, barangkali kondisi temannya itu sangat memprihatinkan. Orangtuanya pun tidak bisa berbuat apa-apa, hanya bisa menunggu kepulangan anaknya.

Hari berganti bulan, waktu demi waktu, tentara muda itu tak kunjung pulang. Orangtuanya pun berpikir untuk menjenguknya, paling tidak untuk melepas rindu.

Sesampainya di negeri tempat tentara muda itu berada, dikabarkan ada seorang tentara yang jatuh dari gedung. Menurut saksi mata setempat ia bunuh diri dengan lompat dari gedung dan diperkirakan karena putus asa. 

Orangtua tadi berpikir bahwa teman anaknya itu mungkin sudah putus asa. Walaupun sudah dirawat anaknya, tapi keadaanlah yang membuatnya putus asa hingga bunuh diri.

Sampai ketika jasadnya dilihat --tentu saja orangtua mengenali wajah anaknya sendiri,
wajah anaknya lah yang terkapar kaku disana,
dengan tangan dan kaki yang buntung sebelah...


* * *
setelah mendengar cerita itu, saya berpandangan dengan teman saya.
ngga paham awalnya. (karena samar-samar dengernya)
hehe

setelah tanya dan diskusi, ternyata..
ah, merinding!


Ya Allah,
saat jadi orangtua nanti, semoga hamba sudah siap dan terjaga kata-kata dan hati hamba ya..
ngga kebayang perasaan anaknya gimana saat dibilang "akan merepotkan".
pasti orangtuanya nyesek banget
T_T


4 Desember 2011
22:43
Kamar Ifa, Lantai 2, Rumah Margahayu Raya


* * *
sumber cerita : radio di angkot kelapa-dago menuju lokasi DKT Gamais di Masjid STKS. 24 November 2011, saya hanya bisa ikut malam itu saja, karena tanggal 25-26 saya musti ke waduk saguling buat proyek akhir mata kuliah ekologi.
sumber gambar : http://wallpaperexprees.blogspot.com/2011/06/fine-army-wallpapers.html

Saturday, December 3, 2011

Silence of Love :'(


Iklan asuransi Thailand sih, tapi
Tidak perlu banyak penjelasan, 

"''There a no perfect father,
but a father will always love perfectly
Remember to care for those who care for you"
:'(

sumber youtube : http://www.youtube.com/watch?v=3at64I7H9-c

mr. trouble mungkin sedang frustasi

sumber gambar: http://qtobae-qtoalone.blogspot.com/2011/05/love.html


Sekitar 21 November 2011 lalu saya dapat sms dari seseorang yang nomornya tidak dikenal, yang setelah dibalas pun tak menjawab. Isinya begini:
"Bahkan dibalik sikap yang paling menjengkelkan  pun tersembunyi orang yang frustasi, yang berteriak mencari perhatian." (R. Carlson)
Disitu saya mengiyakan. Masih banyak juga saya temukan, masih ada beberapa kawan yang dengan mudahnya membicarakan aib, kekurangan, keburukan seseorang. Bahkan saat saya disitu pun, yang tak bisa banyak berbuat, jadi bisa mendengarkan.

saya sendiri memilih untuk tidak membicarakan keburukan orang, karena sungguh, belum tentu kita lebih baik dari mereka. Tiap orang punya sisi baik dan buruk. Barangkali orang itu sedang proses perbaikan diri. Barangkali yang kita lihat hanya sisi jeleknya.
refleksikan pada diri kita, bagaimana rasanya bila aib kita diperbincangkan?

Bersikap khusnuzhan setidaknya tidak mengotori hati kita (yang tanpa dikotori sudah pasti kotor).
Bersikap khusnuzhan secara tidak langsung membantu meringankan beban orang itu dari merasa diperhatikan orang.

Karena orang yang terlihat sedang baik-baik saja, mungkin tidak begitu.
mungkin ia sedang menutupi apa yang sebetulnya terjadi pada dirinya.
mungkin sedang ada masalah, mungkin otaknya dipenuhi berbagai beban pikiran.
mungkin akademisnya jelek, mungkin ada masalah keuangan, mungkin ada masalah pertemanan atau berjuata masalah lainnya, yang kadang kita sepelekan..

carilah sejuta alasan untuk tidak berburuk sangka!
yah, kalo kata aa' gym, jagalah hati..
insyaallah..

Sabtu, 3 Desember 2011
13:27
Aula Barat ITB

Friday, November 18, 2011

I don’t need people to tell me I’m beautiful..

I’m sorry.
I’m sorry I don’t have the most perfect skin.
I’m sorry I don’t look like a Victoria Secrets model
I’m sorry I don’t have the best style.
I’m sorry I’m not tall.
I’m sorry I’m not perfectly skinny- 5’7 nor 100 pounds.
I’m sorry I have stretch marks here and there.
I’m sorry I have bad hijab days.
I’m sorry that I’m plain.
I’m sorry my eyebrows aren’t thin and perfectly trimmed.
I’m sorry my face isn’t caked in make-up.
I’m sorry that I can never meet society’s standards.
But you know what?
I don’t need to care about society’s criteria.
I don’t need people to tell me I’m beautiful.
I don’t  need compliments to make me feel better.
I don’t need a superficial love that can’t withstand a stretch mark here or chub there.
I don’t need to keep sinking into a never ending pit of low self-esteem.

Because I looked to Allah, and He told me the perfect recipe to be Beautiful.

Not just temporarily, but forever.

“And the servants of the Most Merciful are those who walk upon the earth easily, and when the ignorant address them [harshly], they say [words of] peace,…” [25:63]

“And [they are] those who, when they spend, do so not excessively or sparingly but are ever, between that, [justly] moderate {25:67]

“And he who repents and does righteousness does indeed turn to Allah with [accepted] repentance. And [they are] those who do not testify to falsehood, and when they pass near ill speech, they pass by with dignity. And those who, when reminded of the verses of their Lord, do not fall upon them deaf and blind. And those who say, “Our Lord, grant us from among our wives and offspring comfort to our eyes and make us an example for the righteous.” Those will be awarded the Chamber for what they patiently endured, and they will be received therein with greetings and [words of] peace.” [25:71-75]


Ya Allah, when the world criticizes me a million times over
Ya Allah, when the world keeps telling me hurtful things
Ya Allah, when the world keeps pushing “ugly” at me.
Give me the courage to hold firm to your Deen.

Ya Allah, as long as I am beautiful to you, nothing else matters.
Ya Allah, even when everyone leaves my side, let me take comfort in the fact that

"You are closer to me than my jugular vein" [50:16]

image source : http://arisheruutomo.com/tag/diamond/
source: http://destinationjannah.tumblr.com/post/10245473953/im-sorry-im-sorry-i-dont-have-the-most dalam notes facebook Destry Nur Fitri Arisandi dengan judul yang berbeda :)

Tuesday, November 15, 2011

baba dioum

"In the end, we will conserve only what we love, we love only what we understand, and we will understand only what we are taught." - Baba Dioum, Senegalese ecologist
Semoga segera menemukan 'what we love' nya ya. :)
biar fokus.

 -setelah kuliah lapangan biokonservasi di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.
11-12 Nov 2011

image source : http://www.jointheevolution.ca/blog/wp-content/uploads/2009/06/baba-dioum.jpg



Monday, October 31, 2011

Padang Savanna, Afica van Java :)

Padang Savanna Taman Nasional Baluran.
Indonesia kaya ya? 
Savana kaya di Afrika pun kita punya. 
Mataharinya panas menyengat, udara panas, tapi seru! :D 
date taken : 24 Oktober 2011 by : KODAK EASYSHARE M530 Digital Camera. 

jazakillah sister anne pinjeman kameranya :)

Mengenang Idul Adha sama KRIMA :)

Pekan Ujian Tengah Semester di tahun 2011.
Barusan aja rapat rutin asrama putri di ruang belajar, agenda besarnya tentang Idul Adha. Tahun 2011 ini, Idul Adha bertepatan dengan 6 November 2011. Ngomongin gimana hasil rapat sama DKM tadi, cerita tahun lalu kurban di salman dan pembagian tugas untuk hari H. Eh, tiba-tiba langsung keinget idul adha bareng anak-anak KRIMA tahun-tahun sebelumnya. Biasanya H-1 10 Dzulhijah (Idul adha) nya ada briefing teknis sama bapak-bapak DKM Al-Muhajirin dan anggota KRIMA lainnya. Bagi-bagi tugas, bagi-bagi nametag, dan celemek. Biasanya anak-anak ikhwannya gantian takbiran pake mikrofon masjid, awalnya sumanget teriak kenceng banget, makin malem pada tepar (baca:pulang) dan suaranya sayup-sayup, digantikan yang tua-tua. Biasanya akhwat-akhwat yang tulisannya bagus pada nulisin label di kantong keresek. Buat muqarib. Yang kambing pake keresek merah, yang sapi pake keresek putih kalo ga salah. Jam 23.20 malem baru pada pulang deh. ckckck

Keesokan harinya, Bantu pengondisian shalat idul adha sama distribusi kencleng ke jamaah di lapangan blok K, bareng "remaja" masjid lain (Al-Ikhlas dan At-taqwa). Saat pengumuman, biasanya Masjid Al-muhajirin hewan kurban dan kencleng nya bisa paling banyak! hehe. kadangh suka bangga aja, padahal aneh, bukan saya juga yang nyumbang. Tapi jadi khusnudzhan bahwa warganya keren-keren. hehe (belum nyensus jumlah kepala keluarga masing-masing Masjid).

Biasanya kalo udah beres, pada pulang ke rumah masing-masing buat makan kupat. Udah gitu baju bagus yang dipake shalat tadi di ganti sama baju butut, buru-buru ke mesjid al-muhajirin buat nyingcang-nyingcang daging! Haaa! hehe Bapak-bapak dan Ibu-ibu DKM biasanya udh nyediain timbangan, golok, pisau, sama talenan. Tapi kalo di rumah punya pisau tajem ga kepake atau timbangan, boleh dibawa aja. soalnya tetep akan butuh banyak. Pertarungan dimulai! di awal-awal temponya masi lambat, sapi dan kambing belum dijagal semua, lama kelamaan daging-dagingnya numpuk dan harus segera ditimbang dan dibungkus. Bagian organ dalamnya di rebus baru dipotong-potong (baunya ngga enak, kawan..) Tar di tengah-tengah suka dateng snack, permen sama minum, gantian istirahatnya.

Yang unik dari proses penyembelihan ini, biasanya selalu aja ada komando dari berbagai sumber. Bapak anu bilang itu, bapak itu bilang anu. Kami sebagai anak-anak KRIMA kadang bingung musti ngikut mana, rasanya semua kaya punya otoritas. Tapi semuanya bisa teratasi kalo kita paham betul siapa yang seharusnya komandonya kita dengar. Ya berusaha sopan dan senyum aja nolaknya :)

Sehabis dzuhur, makan! Biasanya di rumah yang persis depan mesjid (aduh rumahnya siapa ya tuh, lupa..). Kalau lancar, selesainya bisa tepat waktu. Nyembelih belasan sapi dan puluhan kambing lumayan juga capeknya, mungkin baru selesai jam 2 atau jam 3 sorean. Kambing sapi sudah siap dan udah di pak per karungnya sekitar 50 atau 100 porsi. ratusan orang udah siap nunggu di luar pager masjid, mencoba untuk jadi yang terdepan, dan terbanyak bawa anggota keluarga. Sayangnya, sering sekali mereka ngga tertib, ngga sabaran. Pernah coba pake mekanisme ngantri biasa, riweuh. Pake sistem kupon, sama riweuhnya. kayanya yang salah emang bukan di sistemnya, tapi di budaya dan pola pikir orang-orangnya. kita-kita bantu jadi pager betis, bapak-bapak bagian 'nasehatin' para penerima daging kurban yang ngga tertib. Serem juga kalo ada yang memang maksa-maksa dan ngga sabaran. Indonesia.. indonesia.. hehe Kalau udah selesai, paling beberes dan pada pulang, capek.. Istirahat, dan siap-siap malemnya kumpul lagi buat nyate! Karena memang sudah ada jatahnya, dijadiin satu dan dimasak massal. Menunya bisa sate atau steak. Asik deh!

Yah begitulah sedikit cerita nostalgia Idul Adha bareng anak KRIMA. Tahun ini nampaknya saya mendulang pahala di masjid yang berbeda, rumah saya juga, di masjid salman itb. :')

Harus mulai baca-baca lagi fikih kurbannya, sering lupa. Soalnya kerasa, banyak hal-hal yang ngga ngerti harus gimana, karena ga tau ilmunya. SUDAH SIAP BERDARAH? :D Jumat, 14 Oktober 2011 selesai 20:09 WIB kamar 404

Tuesday, October 4, 2011

Mungkin Allah membuat orang-orang berpaling darimu karena ia rindu engkau berpaling pada-Nya.
Mungkin Allah membuat orang-orang tak mau mendengarkanmu, karena Ia rindu kau berkomunikasi pada-Nya.
Mungkin Allah membuatmu merasa tak dibutuhkan, agar kau kembali merasa membutuhkannya.
Mungkin Allah membuatmu merasa sendiri agar kau ingat bahwasanya Ia selalu ada di dekatmu.
Percayalah semua pasti ada hikmahnya..
(Iriani, 2011)

beberapa hari yang lalu saya dikirimi sms itu dari seorang teman, winda namanya.
no comment, pas banget sama yang saya rasain belakangan ini.
memang harus nangis bombay, jatuh bangun, bengkak mata, in trouble dulu biar rindu sama Allah?
sekarang-sekarang ini saya lagi seneng nyari pemaknaan mengenai tuhan, Allah. yang mau share, sharing ya :)

helo :D

assalamu'alaikum:)

lama sekali saya tidak menuliiiis! T_T
bukan cuma di blog, bahkan di buku diari atau catetan lainnya, saya ngga nulis.

takut.
lebih tepatnya bukan itu sih,
kmrn2 lagi banyak pikiran, banyak tugas, dan merasa tidak berhubungan baik dengan manajemen waktu.
jadi sampe ngerasa kalo 'nulis' itu bagian dari dosa (krn masi ada tugas malah asik nulis) hehe lebay

karena akhir-akhir ini aku jarang curhat kemana-mana, lewat tulisan tidak apa-apa ya?
baiklah, mari menulis lagi!
Apapun itu!
karena dengan menulis, aku ada :3

Friday, August 19, 2011

GATOT KACA LIVE DI Al-Muhajirin

Ahad, 7 Agustus 2011
OPENING (SORE) PESANTREN KILAT RAMADHAN 1432 H
"SPIRIT OF YOUTH - From Nothing To Something"

"GATOT KACA" THE KABARET
para aktor dan aktris kabaret

saya cuma bagian nutup-buka tirai
i'm just a blackman (woman)
Love you all cause Allah
:')


Friday, August 5, 2011

Anggrek Berpotensi Dibudidayakan di Indonesia - National Geographic


National Geographic - Anggrek sangat berpotensi untuk dibudidayakan di Indonesia mengingat dari 20 ribu jenis anggrek di seluruh dunia, sekitar 5 ribu jenis terdapat di Indonesia. Budi daya anggrek dapat membantu perekonomian dan penelitian. Hal ini terungkap saat Pelatihan Budi daya Anggrek di Universitas Gadjah Mada, Senin (25/7).

Cahyono Agus Dwi Koranto, Direktur Eksekutif I-MHERE UGM menyebutkan bahwa budi daya anggrek harus didukung karena potensinya cukup menjanjikan. "Dapat menambah pendapatan dari sisi bisnis. Tidak kalah pentingnya, menjaga agar tidak punah," kata Cahyono yang berharap anggrek dapat dijadikan komoditi pertanian dan tanaman hias.

Meskipun demikian, tidak banyak orang yang membudidayakan anggrek karena tanaman ini dianggap mahal dan sulit dipelihara. "Salah satu penyebab keengganan masyarakat untuk membudidayakan anggrek adalah ketidaktahuannya tentang apa itu anggrek dan bagaimana cara menanam serta memeliharanya,” kata Ari Indrianto dari Fakulstas Biologi UGM. "Padahal potensinya besar, sehingga jangan sampai teknologinya justru diambil oleh pihak luar,” tambahnya.

Dunia bisnis diharapkan dapat bekerja sama dengan akademisi dalam upaya budidaya. Harapannya adalah agar keanekaragaman hayati ini justru merugikan Indonesia karena dimanfaatkan oleh negara lain. Retno Peni Sancayaningsih dari Fakultas Biologi UGM menyinggung plasma nuftah (zat pembawa sifat keturunan) anggrek Indonesia yang dikirim ke luar negeri, seperti Thailand dan Taiwan, yang mengekspor anggrek.

“Banyak anggrek dari Thailand dan Taiwan berasal dari plasma nutfah anggrek Indonesia. Setelah mereka budi dayakan, anggrek kembali dijual ke Indonesia dengan harga yang mahal," Peni bercerita. (Sumber: UGM)

source : National Geographic

curhat ramadhan day #1

LAUNCHING!
rubrik curhat ramadhan ini biasa saya tulis seusai shalat isya sebelum khutbah tarawih, atau kapanpun dimanapun ketika bulan ramadhan. Yak, salah satu ikhtiar belajar rajin menulis dan mengikat makna dari hidup yang saya alami.
:D
Kamu berhak untuk ngga tahu segala hal
ngga semua hal harus kamu ketahui
berbahagialah dengan yang tidak kamu ketahui.
Tidak perlu terlalu menuntut kesmpurnaan diri
karena memang tidak ada manusia sesempurna itu.
Yang bisa kita lakukan, adalah minta izin pada Allah tuhan kita, belajar,lakukan yang terbaik.
Silaturahmi yang selama ini kau jalani, rupanya tidak benar-benar kau jalani ya, jah?
Sebetulnya tadi tampak bodoh, keluar dari ruangan dengan wajah merah matang, berbicara hal yang tidak jelas.
Lalu kupikir sebetulnya mengapa saya musti menangis.
Ternyata air mata ini bukan air mata biasa, ada suatu hal dalam jiwa ini yang memang harus disembuhkan
Apa yang dari luar kelihatannya baik, ternyata begitu rapuh.

terimakasih pak, masukannya!

Senin, 1 Agustus 2011
13:28
Lantai 5 Mushola PAU

Wednesday, August 3, 2011

Pertanyaan seputar Tarawih dan Tahajud


Di copy paste dari Kak Rizki Lesus, isinya tentang pertanyaan seputar tarawih dan tahajud. Cukup panjang, tapi insyaallah dengan baca ini jadi lumayan ngerti :) seneng banget saya baca notes ini, jadi tercerahkan dari dunia kegelapan hehe
semoga bermanfaat.

Pertanyaan Seputar Tarawih dan Tahajud , Apakah boleh Tahajud setelah Tarawih, dll ???
by Rizki Lesus on Wednesday, August 25, 2010 at 10:13pm

Sebenarnya saya mau share ap yang saya tau tentang pertanyaan ini,karena saya sendiri baru-baru ini mengetahuinya, dan bahkan sampai Tahun kemarin saya masih melakukan apa yang mungkin ternyata itu tidak dianjurkan.Yaitu tentang shalat tahajud setelah tarawih atau meninggalkan tarawih saat rakaat ke 8,untuk melanjutkan witir sendiri dirumah ,padahal imam belum beres shalat.Alhamdulillah seorang ustadz mengingatkan dan juga saya menemukan dari berbagai literatur, Insya Allah bermanfaat,karena mungkin ini menjadi pertanyaan kita juga, sy coba ringkas dari Fatwa as shalat Syaikh Utsaimin, Fatawa Dr.Salih Fauzan al Fauzan,Shahih Fiqh Sunnah (4 Imam besar),Fatwa lajnah Ad Daimah (Dewan Riset Ilmiah Arab Saudi ), Ustdz Dzulqarnain,Ustdz Abu Roidah


Jumlah Rakaat Shalat Tarawih
Sholat tarawih tidak dibatasi jumlah rakaatnya secara wajib, seandainya seseorang sholat sepanjang malampun boleh, seandainya sholat dua puluhatau lima puluh rakaatpun boleh, berdasarkan sabda Rasulullahshallawahu 'alaihi wasallam :

Dari Ibnu Umar radhiallahu anhu berkata : Rasulullah shallawahu 'alaihi wasallam bersabda : " sholat malam itu dua, dua maka apabila salah seorang dari kaliankuatir datangnya waktu subuh, hendaklah dia sholat satu rakaat untuk mengganjilkan rakat yang telah dia sholatkan". HR Bukhari dan Muslim.

Akan tetapi jumlah raka'at yang paling afdhol adalah yang dilakukan oleh Rasulullah shallawahu 'alaihi wasallam, yaitu sebelas raka'at atau tigabelas raka'at, karena Ummul Mu'minin 'Aisyah radhiallahu anha pernahditanya : bagaimana Rasulullah sholat malam di bulan Ramadhan ? makabeliau menjawab : tidak lebih dari sebelas raka'at baik dibulanRamadhan maupun diluar bulan Ramadhan ".



Akan tetapi hendaklah sholat dilakukan sesuai dengan syar'i, yakni dengan memanjangkan bacaan,ruku', sujud, dan berdirinya sesudah ruku' dan duduk diantara duasujud, tidak seperti yang dilakukan kebanyakan orang hari ini,yaitu imam sholat dengan cepat tanpa tuma'ninah sehingga makmum tidakbisa mengamalkan apa yang seharusnya, padahal imam adalah kepemimpinan,dan seorang pemimpin wajib mengerjakan yang lebih bermanfaat dan lebihbaik untuk yang dipimpinnya.



Namun apabila kita sholat tarawih dibelakang imam yang sholat dua puluh raka'at, maka yangsesuai dengan sunah adalah mengikuti imam, karena ketika kita keluarsebelum selesai imam maka kita tidak mendapatkan pahala sholatsepanjang malam sebagaimana sabda Rasulullah shallawahu 'alaihiwasallam :

Dari Abu Dzar radhiallahu anhu berkata : kami puasa bersama Rasulullah shallawahu 'alaihi wasallam sedang beliau tidak sholat bersama kamisampai malam ke dua puluh tiga dari bulan Ramadhan, beliau sholat bersama kami ketika telah lewat sepertiga malam, kemudian beliau tidak keluar sholat pada malam kedua puluh empat, lalu beliau sholat bersamakami pada malam kedua puluh lima ketika telah berlalu setengah malam,lalu kami berkata kepada beliau : yaa Rasulullah seandainya anda sholat lagi bersama kami samapai akhir malam ini ? maka beliaupun bersabda : "barangsiapa sholat bersama imam sampai imam selesai maka ditulisuntuknya pahala sholat sepanjang malam ".
(HR Ahmad, Abu Dawud, Nasai,Turmidzi dan beliau berkata: hadits ini hasan shahih )

Hadits ini juga dishahihkan oleh Syaikh Albani dalam kitab " sholatu tarawih " dan beliau berkata : secara dhohirnya hadits ini menunjukkan fadhilah sholat qiyamu Ramadhan bersama imam dan ini dikuatkan oleh pernyataan Abu Dawud dalam " Al Masail " : ( hal : 62 ) beliau berkata : aku mendengar Imam Ahmad ditanya : apakah anda lebih menyukai seorangsholat berjamaah di bulan Ramadhan atau sendiri ?Beliau menjawab : aku lebih suka sholat bersama imam ( sampai sholat witir ).Begitu pula ketika beliau ditanya : apakah dia mengakhirkan sholat tarawih ?Beliau menjawab : sunahnya bersama kaum muslimin. ( sholatu tarawih : syaikh Albani hal : jilid 1/15).

Ibnu 'Abdil Barr mengatakan,"Sesungguhnya shalat malam tidak memiliki batasan jumlah raka'at tertentu. Shalat malam adalah shalat nafilah (yang dianjurkan),termasuk amalan dan perbuatan baik. Siapa saja boleh mengerjakansedikit raka'at. Siapa yang mau juga boleh mengerjakan banyak." (At Tamhid, 21/70)


Yang membenarkan pendapat di atas adalah sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, "Shalat malam adalah dua raka'at dua raka'at. Jika engkau khawatir masuk waktu shubuh, lakukanlah shalat witir satu raka'at." (HR. Bukhari dan Muslim). Begitu pula anjuran Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk memperbanyak sujud dalam sabda beliau, "Bantulah aku (untuk mewujudkan cita-citamu) dengan memperbanyak sujud (shalat)." (HR. Muslim no. 489)

Tahajud setelah Tarawih ?
pertanyaan ini pernah saya tanyakan juga kepada seorang ustadz, jawabannya intinya kira2 seperti ini,dan saya juga mencari literatur tambahan
Yang lebih utama adalah engkau menyempurnakan shalat Tarawih dan Witir berjama'ah bersama imam. Berdasarkan sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam :

« من قام مع الإمام حتى ينصرف كتب له قيام ليلة »

Barangsiapa yang shalat (malam)bersama imam (yakni berjama'ah) hingga selesai, maka ditulis baginyapahala shalat semalam penuh. HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi.

Jika setelah itu engkau inginshalat lagi pada malam itu, maka engkau boleh shalat sekehendakmu namun engkau jangan mengulang witir, namun engkau cukup dengan witir yangtelah engkau kerjakan berjama'ah bersama imam.

Bila engkau bangun pada akhir malamdan engkau ingin mengerjakan shalat, maka engkau bisa shalat semampumubtanpa berwitir, karena tidak ada dua witir pada satu malam yang sama.Namun jika engkau tidak berwitir pada awal malam, atau engkau genapkan witir awal malam tersebut dengan cara engkau tambah satu raka'at,sehingga dengan begitu engkau bisa berwitir pada akhir malam, makatidak mengapa.

(Al-Lajnah Ad-Da'imah Lil Buhutsil 'Ilmiyyah wal Ifta')

Nasihat Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin
Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam shalatTarawih berjama'ah bersama para shahabatnya hingga selesai. Maka parashahabat berkata : "Wahai Rasulullah kalau seandainya engkau tambahlagi untuk waktu malam yang tersisa." Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab :
Barangsiapa yang shalat (malam)bersama imam (yakni berjama'ah) hingga selesai, maka ditulis baginya pahala shalat semalam penuh. HR. Ahmad dan Ash-habus Sunan

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mengarahkan mereka untuk shalat pada akhir malam. Ini menunjukkan bahwayang lebih utama adalah seseorang mencukupkan shalatnya bersama imam. Yang lebih utama adalah engkau mencukup dengan shalat (Tarawih) berjama'ah bersamaimam hingga selesai. Karena barangsiapa yang shalat berjama'ah imam hingga selesai maka ditulis baginya pahala shalat semalam suntuk.

Namun kalau dia kemudian bangun dan ingin shalat di akhir malam, maka tidak mengapa baginya insya allah. Dalam kondisi tersebut ia shalat dua rakaat dua rakaat hingga tiba waktu shubuh. (Fatawa Nur 'Ala Ad-Darb - Asy-Syaikh Al-'Utsaimin / Fatawa Ash-Shalah)

shalat Tarawih berjama'ah bersama imam, maka yang afdhal (lebih utama) adalah engkau sekalian shalat witir juga berjama'ah bersamanya, agar engkau memperoleh pahala yang sempurna. Berdasarkan sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam :
Barangsiapa yang shalat (malam) bersama imam (yakni berjama'ah) hingga selesai, maka ditulis baginya pahala shalat semalam penuh.(HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi)

Bila engkau bangun pada akhir malam dan engkau ingin mengerjakan shalat, maka engkau bisa shalat semampumu tanpa berwitir, karena tidak ada dua witir pada satu malam yang sama.Namun jika engkau tidak berwitir pada awal malam, atau engkau genapkan witir awal malam tersebut dengan cara engkau tambah satu raka'at,sehingga dengan begitu engkau bisa berwitir pada akhir malam, maka tidak mengapa.


Al-Lajnah Ad-Da'imah Lil Buhutsil 'Ilmiyyah wal Ifta'

Tata cara witir / Shalat setelah Tarawih
Pendapat pertama, mengatakan bahwa boleh melakukan shalat sunnah lagi sesukanya, namun shalat witirnya tidak perlu diulangi.
Pendapat ini adalah yang dipilih oleh mayoritas ulama seperti ulama-ulamaHanafiyah, Malikiyah, Hanabilah, pendapat yang masyhur di kalanganulama Syafi'iyah dan pendapat ini juga menjadi pendapat An Nakho'i, AlAuza'i dan 'Alqomah. Mengenai pendapat ini terdapat riwayat dari AbuBakr, Sa'ad, Ammar, Ibnu 'Abbas dan 'Aisyah. Dasar dari pendapat iniadalah sebagai berikut.Pertama, 'Aisyah menceritakan mengenai shalat malam Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam

"Nabi shallallahu 'alaihiwa sallam biasa melaksanakan shalat 13 raka'at (dalam semalam). Beliaumelaksanakan shalat 8 raka'at kemudian beliau berwitir (dengan 1raka'at). Kemudian setelah berwitir, beliau melaksanakan shalat duaraka'at sambil duduk. Jika ingin melakukan ruku', beliau berdiri dariruku'nya dan beliau membungkukkan badan untuk ruku'. Setelah itu diantara waktu adzan shubuh dan iqomahnya, beliau melakukan shalat duaraka'at." (HR. Muslim no. 738)

Kedua, dari Ummu Salamah, beliaumengatakan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah melakukanshalat dua raka'at sambil duduk setelah melakukan witir (HR. Tirmidzino. 471. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Ketiga, dari Jabir bin 'Abdillah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
"Barangsiapa di antara kalian yang khawatir tidak bangun di akhir malam, makaberwitirlah di awal malam lalu tidurlah, ..." (HR. Tirmidzi no. 1187.Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih). Dipahami darihadits ini bahwa jika orang tersebut bangun di malam hari –sebelumnyasudah berwitiri sebelum tidur-, maka dia masih diperbolehkan untuk shalat.

Adapun dalil yang mengatakan bahwa shalat witirnya tidak perlu diulangi adalah sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam

"Tidak boleh ada dua witir dalam satu malam." (HR. Tirmidzi ,An Nasa-i) Syaikh Al Albani mengatakan bahwa haditsini shahih)

Pendapat kedua, mengatakan bahwa tidak boleh melakukan shalat sunnah lagi sesudah melakukan shalat witir kecuali membatalkan shalat witirnya yang pertama, kemudian dia shalat dan witi rkembali. Maksudnya di sini adalah jika sudah melakukan shalat witirkemudian punya keinginan untuk shalat sunnah lagi sesudah itu, makashalat sunnah tersebut dibuka dengan mengerjakan shalat sunnah 1raka'at untuk menggenapkan shalat witir yang pertama tadi. Kemudian setelah itu, dia boleh melakukan shalat sunnah (2 raka'at – 2 raka'at)sesuka dia, lalu dia berwitir kembali.Inilah pendapat lainnya dariulama-ulama Syafi'iyah. Mengenai pendapat ini terdapat riwayat dari'Utsman, 'Ali, Usamah, Ibnu 'Umar, Ibnu Mas'ud dan Ibnu 'Abbas. Dasardari pendapat ini adalah diharuskannya shalat witir sebagai penutupshalat malam. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,اجْعَلُوا آخِرَ صَلاَتِكُمْ بِاللَّيْلِ وِتْرًا

"Jadikanlah penutup shalat malam kalian adalah shalat witir." (HR. Bukhari no. 998 dan Muslim no. 751)



Tarjih dan Kompromi
Pendapat yang Terkuat Dari dua pendapat di atas, pendapat yang terkuat adalah pendapat pertama dengan beberapa alasan berikut.Pertama,Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengerjakan shalat sunnah setelah beliau mengerjakan shalat witir. Perbuatan beliau ini menunjukkan bolehnya hal tersebut

Syaikh Utsaimin memberikan gambaran yang cemerlang , yaitu
(1) Baiknya mengikuti Imam sampai selesai,karena ia akan mendapat pahala shalat semalam penuh, jika ingin malam shalat witir , dan mengikuti sunnah mengakhirkan witir, setelah Imam shalat, Ia dapat berdiri menambah satu rakaat dan menggenapkan shalat langsung, tidak setelah tidur, sehingga saat ia malam nanti ingin shalat, dapat mengakhirkan witir menjadi penutup tanpa bertentangan dan merugi meninggalkan Imam

(2) Mengikuti imam sampai selesai witir, dan shalat malam nanti dua rakaat-dua rakaat tanpa mengulang witir, namun tidak mendapat keutamaan mengakhirkan witir (sesuai juga fatwa Lajnah Daimah)

Begitu juga seandainya imam sholat sebelas raka'at, dan kita ingin sholat duapuluh raka'at, maka yang paling afdhol kita mengikuti imam sampai selesai dan tidak perlu menambah raka'at lagi karena mudah-mudahan kita sudah mendapat pahala sholat sepanjang malam, sedangkan waktu yang adabisa kita gunakan untuk membaca atau menghafal Al-Quran, atau membaca kitab untuk menambah ilmu kita, maka itu juga termasuk amal kebajikan yang harus kita perbanyak terutama dibulan Ramadhan.

Yang paling afdhol adalah kita sholat dimasjid tempat kita tinggal, namun apabila ditempat itu imam sholatnya tidak sesuai syari, seperti sholatdengan cepat tanpa thuma'ninah, maka yang afdhol kita mencari tempatlain yang lebih bagus sholatnya, kalau itu menyulitkan maka lebih afdhol kita sholat dirumah berjamaah bersama keluarga diimami oleh yangbaik sholat dan bacaannya, itu karena sholat tarawih dimasjid sunahmuakad, menjaga thuma'ninah dalam sholat hukumnya wajib. (Fatwa Syaikh Utsaimin)



Kesimpulan dari pembahasan kali ini, ada beberapa pelajaran yang bisa kita ambil.

Pertama, bolehnya melakukan shalat sunnah lagi sesudah shalat witir.Kedua,diperbolehkannya hal ini juga dengan alasan bahwa shalat malam tidakada batasan raka'at sebagaimana dijelaskan dalam hadits diatas dan dikatakan pula oleh Syaikhul Islam IbnuTaimiyah (Majmu' Al Fatawa, 22/272). Jika kita telah melakukan shalat tarawih ditutup witir bersama imam masjid, maka di malam harinya kita masih bisa melaksanakan shalat sunnah lagi. Sehingga tidak ada alasan untuk meninggalkan imam masjid ketika imam baru melaksanakan shalattarawih 8 raka'at dengan niatan ingin melaksanakan shalat witir dirumah sebagai penutup ibadah atau shalat malam.

Meninggalkan Imam saat tarawih, tidaklah tepatkarena dia sudah merugi karena meninggalkan imam sebelum imam selesai shalat malam. Padahal pahala shalat bersama imam hingga imam selesaishalat malam disebutkan dalam hadits, "Siapa yang shalat bersama imamsampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh." (HR. Ahmad dan Tirmidzi. Shahih).


Wallahua'lam

sumber gambar : http://indonesia-islamic-cyber.blogspot.com/2010/08/indahnya-sholat-berjamaah.html

banyak maunya part 1 :)

Bismillah‏..‏

Assalamu'alaikum‏?‏

Belakangan saya semakin banyak berpikir, semoga yang saya pikirkan itu ada ‎manfaat nya dan menghasilkan sesuatu yang minimal terjadi pada perubahan diri ‎saya. Kalau mau disebut galau, silakan, memang itu yang terjadi. :'p
Belakangan saya memikirkan bagaimana merancang sebuah proposal hidup atau ‎rancangan masa depan. Sebetulnya sudah sejak dulu saya memikirkan ini, tapi ‎memang rasanya sampai saat ini pun saya kesulitan mendefinisikannya sehingga ‎kesulitan dalam hal teknisnya.
Saya merasa selama ini terkesan seperti kutu loncat, maksudnya kurang terarah. Kalo artis-artis bilang istilahnya aji mumpung. Yang ‎menurut saya menarik dan bagus untuk pengembangan diri, akan saya jalani. Banyak ‎hal saya coba lakukan, tapi ya, seringnya saya bingung sendiri, sebetulnya ‎saya ini mau kemana. btw tapi ngga salah kan yang namanya aji mumpung? ketika ada kemauan, tekad, dan semangat yang bertemu dengan kesempatan, mungkin itu aji mumpung yang saya maksud.

terlalu banyak keinginan yang ada dalam pikiran. Wuuuh, banyak hal yang menurut ‎saya menarik untuk dijalanin, mau ini, mau itu, mau bisa ini, mau bisa itu, tapi ‎hasilnya? Bingung sendiri dan belum menguasai apa-apa. Kalo disuruh nulis ‎keterampilan dan prestasi, saya juga bingung mau ngisinya apa.‎
ko ngga fokus ya?‎

tapi insyaallah saya percaya ini:‎
‎"Mukmin yang kuat itu lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah. Dan setiap ‎diri pastilah memiliki potensinya masing-masing. Bersemangatlah kalian dalam ‎melakukan sesuatu yang bermanfaat, mintalah pertolongan kepada Allah dan ‎janganlah kalian merasa tidak mampu." (H.R Bukhari)‎

FIGHTING! ^o^9‎

Rabu, 3 Agustus 2011‎
warnet asrama putri salman ITB‎
‎10:25‎

Wednesday, July 13, 2011

Mawar Putihnya Tidak Lagi Seindah Biasanya..


Di sini saya ngga bahas filosofi bunga mawar putihnya sih, saya cuma share pengalaman aja, saya ngga jago ngomong yang begituan. hehe

Siapa yang tidak suka bunga mawar putih? Apalagi yang sudah manis terbungkus plastik bening, sebagai simbol ketulusan dan romantisme kawula muda. Buket bunga yang biasa dipersembahkan sang tercinta. Biasanya si penerima akan berbunga-bunga hatinya mendapati sang terkasih memberikan bunga itu kepadanya.

Entah kenapa siang itu lain. Saya melihatnya dari sudut pandang yang sedikit berbeda. Ketika itu Soekarno-Hatta macet total, melalui satu jam perjalanan karena ada acara wisuda sebuah perguruan tinggi. Sambil terkantuk-kantuk di angkot, saya lihat seorang bapak tua membawa pot besar berisi tumpukan buket mawar putih yang masih banyak. Ya, bapak tua berwajah teduh, penjual mawar. Sejenak saya pikir biasa saja, namanya juga memanfaatkan momen untuk mencari sedikit tambahan makanan untuk membuat lambungnya bekerja.

Tapi kemudian saya mulai berpikir mengapa buketnya masih banyak? Bagaimana kalau tidak habis? Bisa tahan berapa lama sampai bunga harus layu? Anak istri nya diberi makan apa? Bisakah mawar putih menjadi lauk untuk makan?

Langsung saya palingkan wajah dari sosok beliau, rasanya saya jadi melankolis dan berpikir lebih dalam.
Baru kali itu saya melihat mawar putihnya tidak lagi seindah biasanya..

12 juli 2011
@ ruang tengah atas
01.15